Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pabrik Electronic Automotive Battery (EV) tahap kedua di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah. Nilai investasi proyek paket besar antara Pemda dan BUMN ini sebesar Rp 142 triliun.
“Komitmen Kementerian Penanaman Modal/BKPM untuk terus mengelola proyek Grand Package dengan total investasi Rp 142 triliun hingga selesai,” kata Perwakilan Pengelola Investasi BKPM Imam Soejoedi dalam keterangan tertulis yang dikutip, Sabtu (11). . / 6/2022).
Menurutnya, ini adalah contoh nyata kebijakan Menteri Penanaman Modal untuk mengurangi sumber daya alam dan menambah nilai lebih bagi perekonomian Indonesia.
“Seperti yang dikatakan menteri investasi kemarin, investasi lanjutan ini akan memberikan tambahan $ 5,18 miliar setahun. Indonesia akan menjadi pemain utama dunia dalam industri baterai listrik,” ujarnya.
Dia menambahkan, Indonesia akan mengekspor produk akhir yang bernilai tambah tinggi dalam dua hingga lima tahun ke depan.
Investasi ini merupakan bentuk kerjasama antara konsorsium LG dengan konsorsium IBC BUMN yang terdiri dari LG Energy Solution, LG Chem, Huayou, LX International, Posco, Mind ID, Antam, Pertamina Power, PLN.
Selain menciptakan lapangan kerja bagi 20.000 tenaga kerja Indonesia (TKI), proyek Grand Package merupakan proyek besar yang akan mendukung produksi 3,5 juta unit baterai untuk kendaraan listrik dengan potensi hingga 200 GWh/tahun.
Presiden Indonesia Battery Corporation (IBC) Nugroho ini mengatakan, kemitraan antara BUMN dan LG merupakan langkah strategis untuk mempercepat implementasi ekosistem mobil listrik di Indonesia dari atas ke bawah. “Peluncuran rencana tahap kedua ini merupakan bentuk nyata dukungan dari pemerintah Indonesia. Selain itu, investasi ini juga akan berdampak positif bagi tumbuhnya titik-titik baru pertumbuhan ekonomi di kawasan,” ujarnya. dia berkata. seperti Toto.
Proyek investasi terpadu industri baterai listrik ini diawali dengan penambangan dan peleburan nikel di Halmahera, Maluku Utara. Industri pemurnian, industri boot dan katoda, industri daur ulang baterai dan perluasan industri sel baterai akan didirikan di KIT Batang di Jawa Tengah.
Sebelumnya, implementasi proyek industri baterai listrik terintegrasi tahap pertama dilakukan melalui groundbreaking pembangunan pabrik gudang bawah tanah untuk kendaraan listrik di Karawang, Jawa Barat, pada September 2021.